Saturday, November 12, 2016

Wejangan Steffi Graf Untuk Angelique Kerber di Turnamen Tenis Wanita 2017


Turnamen Tenis Wanita 2017 - Apa yang menjadi kekhawatiran Steffi Graf akhirnya disampaikan pada Angleique Kerber, petenis wanita asal Jerman ini memberikan wejangan jika ada satu petenis wanita tagguh yang masih memiliki kemampuan dan hasrat untuk menjadi peringkat satu kelas dunia, dan itu adalah Serena Williams.

Sesama petenis asal Jeman tentu Graf tak sungkan-sungkan untuk mengutarakan prediksinya yang boleh jadi bisa menjadi kenyataan, pasalnya Steffi Graf yang pernah mengandaskan Serena Williams beberapa waktu lalu sepert bisa merasakan jika ancaman yang cukup besar adalah Williams.

Seperti diketahui juga bahwa meski Kerber telah mendapatkan beberapa prestasi di 2016, namun tak bisa lantas membuat dirinya merasa cukup, gelar di Autralia Open 2016 serta lolos menuju babak final di Olimpiade Rio 2016 bukanlah pencapaian puncak karena turnaen tenis wanita 2017 masih menanti dengan lawan yang lebi fresh serta teknik bar yang selalu dimunculkan meskipun lawan tanding adalah petenis lawas.

[>> lihat : Turnamen Tenis Lain <<]

Masih mengenai kekhawatiran Graff pada Williams, ia memaparkan analisa yang dimiliki sendiri jika petenis wanita profesional asal Jerman itu mengamati benar Williams lalu keberhasilannya menyepadankan rekor Grand Slam Wimbledon tentu semakin menjelaskan jika pada tahun turnamen depan akan menjadi pesaing kuat dan mendominasi beberapa laga pertandingan.

[>> lihat juga : Pertandingan Tenis Lainnya <<]

“Tentunya tahun ini Serena melewati tahun yang sedikit lebih menyulitkan. Ia tidak mampu bermain di banyak turnamen seperti yang ia inginkan dan berharap bisa mempersiapkan diri untuk tampil di Grand Slam,” tutur Graf seperti dikutip ligaolahraga.com.

[>> lihat lagi : Tenis Indonesia <<]

Caroline Garcia Pernah Melalui Pengalaman Pahit Yang Lucu



Pengalaman Caroline Garcia - Apa yang terjadi dengan petenis Perancis wanita ini belum tentu dilalui oleh petenis lain, tahun 2016 ini menurut Caroline memang punya kenangan pahit tetapi sekaligus lucu, karena dirinya sempat terjebak selama 14 jam di sebuah bandara tanpa memiliki bekal sama sekali baik uang ataupun kartu kredit untuk melakukan pembelian atau makan. Lalu, apa yang dilakukannya?

Caroline ketika itu sama sekali enggan untuk melakukan hal yang menuntut untuk dia harus mengeluarkan uang. Ketika itu, ia tertinggal pesawat dan mau tak mau ia harus membeli tiket, sementara dilain hal, ia tak memegang uang atau kart kredt untuk membeli tiket.

Di bandara Doha tepatnya, meski usai melakukan pertandingan bukan berarti ia harus bersantai ternyata, dengan kelalaiannya itu akhrnya Caroline Garcia yang berasal dari Perancis itu akhirnya tertinggal pesawat. Tak ada yang bisa dilakukan, hanya duduk, berputar untuk menghilangkan bosan dan itu dilakukan terus selama kurang lebih 14 jam di bandara Doha, Qatar.

[>> lihat : Pemain tenis Indonesia <<]

Dalam menuturkan tentang pengalaman Caroline Garcia, ia mengungkapkan jika saat itu ia tak memiliki banyak pilihan, dan yang paling besar adalah diam di dalam bandara, pasalnya jika ia keluar maka ia akan ditanya pihak keamanan tiket yang harus ditunjukkan ketika akan masuk. Dan pilihan itu yang ahirnya memaksa untuk Caroline berdiam selama 14 jam tanpa uang, kartu kredit, atau apapun untuk trabnsaksi.

[>> lihat juga : Peringkat Pemain Tenis <<]

“Aku merasa kenangan itu layaknya mimpi kelam. Ketika itu saya melewatkan penerbanganhingga seharusnya membeli tiket kembali, dan hal itu tak bisa dilakukan karena tak sepeserpun uang yang ada," jelas Caroline seperti dikutip ligaolahraga.com. Ia mengungkapkan jika hal itu memang pelik tetapi hal itu menjadi pengalaman yang sangat berharga.

[>> lihat lagi : Tenis Lapangan <<]

Dari kacamata pribadi maka petenis ini amat sangat mengargai pengalaman yang diperoleh, dan itu terjadi pada petenis yang berada di posisi karir profesional kelas dunia. Tetapi al itu bisa saja terjadi dan bukan hanya pada khalayak umum, tetapi atlet tens juga bisa mengalami hal pelik seperti itu.